Miris! Cuma di Indonesia Harga Meroket Jelang Lebaran, Negara Lain Malah Kasih Diskon Besar


[tajuk-indonesia.com]      -      Direktur Eksekutif Institute for Development Economics and Finance, Enny Sri Hartati merasa aneh dengan kenaikan harga kebutuhan pokok yang selalu terjadi jelang Ramadan dan Lebaran di Indonesia.

Enny menilai, kenaikan harga pangan menjelang Ramadan dan hari-hari besar keagamaan lain hanya terjadi di Indonesia.

“Di semua negara ada hari keagamaan juga. Malah di negara lain, setiap mau Natal, ada sale (diskon). Tapi anehnya di Malaysia, Brunei Darussalam, yang mayoritas Muslim tidak mengalami gejolak harga pangan seperti di Indonesia,” kata seperti ditulis Antara, Senin (6/6).
Enny berharap, pemerintah bisa menempatkan masalah pangan sebagai persoalan krusial karena dampaknya yang luas terhadap perekonomian dan dunia bisnis.
“Pangan ini persoalan krusial, karena berdampak pada perekonomian dan dunia bisnis,” tutupnya.

GUYONAN ALA PEMERINTAH JOKOWI

Seperti diketahui pernyataan terkait kenaikan harga yang diutarakan pemerintah terkesan tidak menghargai perasaan rakyat.

Seperti kasus melonjaknya harga bawang putih naik, jelang bulan Ramadan beberapa waktu lalu, Namun situasi tersebut malah dijadikan candaan oleh Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.

“Tidak usah makan bawang putih, tidak apa kan,” ucapnya sembari tertawa saat ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa, 25 April 2017 silam dilansir dari Merdeka.com.

Selain disampaikan oleh pejabat, pernyataan kontroversial pun tak luput diucapkan oleh putri Ketua Umum P DIP Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani.

Puan Maharani Sarankan Rakyat Miskin Jangan Banyak Makan. Dalam acara peluncuran penyaluran program raskin/rastra tahun 2016, Bali, Selasa, 26 Januari 2017, Gubernur Bali Made Mangku Pastika minta kepada Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, agar alokasi beras untuk raskin daerah Bali dinaikkan. Sayangnya, permintaan tersebut malah direspon Puan dengan candaan.

“Jangan banyak-banyak makanlah diet sedikit tidak apa-apa,” ucapnya seperti dilansir dari Kompasiana. [rol]















Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :