Ups..! Demi Toleransi ‘Ahoker’ Guntur Romli Masuk PSI, Pengamat: Ahok Saja Diragukan Tingkat Toleransinya!
[tajuk-indonesia.com] - Media sosial telah dijadikan ‘arena perang’ kader-kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) besutan mantan presenter televisi Grace Natalie. Secara masif, kader PSI membanjiri sosmed dengan ‘puja-puji’ manakala ada sosok yang dinilai populer bergabung dengan PSI.
Setelah Tsamara Amany, dan vokalis “Nidji” Giring bergabung ke PSI, kini sosmed dipenuhi kabar soal masuknya aktivis liberal Guntur Romli menjadi caleg PSI. Kader PSI memblow-up ‘cita-cita’ aktivis muda Nahdlatul Ulama (NU) ini yang menyatakan diri akan menegakkan toleransi dan kebhinekaan.
Aktivis liberal yang juga loyalis Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Akhmad Sahal, mendukung langkah Guntur Romli. “Selamat untuk Bro @GunRomli. Saya dukung ihtiarmu untuk menegakkan toleransi dan kebhinnekaan lewat jalan politik. #GunturGabungPSI,” tulis Sahal di akun Twitter @sahaL_AS.
Pengamat politik yang juga praktisi hukum Arman Garuda Nusantara menyoal kader PSI maupun aktivis liberal yang melebih-lebihkan klaim Guntur Romli.
“Menegakkan toleransi & kebhinekaan tapi statement suka #ASBUN dan jadi #TemanPujaPujiAhok, Ahok saja masih diragukan tingkat toleransinya,” tegas Arman di akun @armangn8. @armangn8 meretwit kicauan @sahaL_AS.
Arman memperkirakan, PSI belum tentu masuk sembilan besar Parpol di Pemilu 2019. “PSI masuk 9 besar di Pemilu saja belum dan @GunRomli belum tentu terpilih jadi Anggota DPR tapi khayalannya sudah berat sprti ini..,” tulis @armangn8.
Sekjen PSI Raja Juli Antoni menyatakan bangga dengan masuknya Guntur Romli ke PSI. “Guntur, aktivis dan penulis muda dengan latar belakang Nahdlatul Ulama yang dikenal juga sebagai influencer sosial media, mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif dari Partai Solidaritas Indonesia PSI," ujar Juli Antoni seperti dikutip detik (11/09). [ito]
Pengamat politik yang juga praktisi hukum Arman Garuda Nusantara menyoal kader PSI maupun aktivis liberal yang melebih-lebihkan klaim Guntur Romli.
“Menegakkan toleransi & kebhinekaan tapi statement suka #ASBUN dan jadi #TemanPujaPujiAhok, Ahok saja masih diragukan tingkat toleransinya,” tegas Arman di akun @armangn8. @armangn8 meretwit kicauan @sahaL_AS.
Arman memperkirakan, PSI belum tentu masuk sembilan besar Parpol di Pemilu 2019. “PSI masuk 9 besar di Pemilu saja belum dan @GunRomli belum tentu terpilih jadi Anggota DPR tapi khayalannya sudah berat sprti ini..,” tulis @armangn8.
Sekjen PSI Raja Juli Antoni menyatakan bangga dengan masuknya Guntur Romli ke PSI. “Guntur, aktivis dan penulis muda dengan latar belakang Nahdlatul Ulama yang dikenal juga sebagai influencer sosial media, mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif dari Partai Solidaritas Indonesia PSI," ujar Juli Antoni seperti dikutip detik (11/09). [ito]