Ups... Novanto Gerah Ditanya Soal Penonaktifannya Sebagai Ketum Golkar "Tanya Yang Lain Aja. yang Lain"
[tajuk-indonesia.com] - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto enggan menanggapi lebih jauh soal dorongan dari Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) yang ingin dia lengser.
"Tanya yang lain aja, yang lain, yang lain," ketusnya saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (27/3).
Nama Setya Novanto masuk dalam surat dakwaan yang dibacakan Jaksa
Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan dua
terdakwa, Direktur Direktorat Jenderal Kependudukan Irman, dan Direktur
Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Sugiharto.
Dia diduga dan mendapatkan jatah Rp 574 miliar dan berperan sebagai
pendorong disetujuinya anggaran proyek e-KTP dengan nilai Rp 5,9 triliun
tersebut.
Ketua GMPG Ahmad Doli Kurnia bersama beberapa politikus muda partai
Golkar lainnya mendesak agar Novanto dinonaktifkan. Sebab dugaan
keterlibatan Novanto di kasus e-KTP dinilai bisa menghancurkan partai
berlambang pohon beringin itu. Padahal menurut Doli kasus e-KTP sama
sekali tidak ada kaitannya dengan Golkar.
Novanto yang menjadi salah satu saksi dalam kasus tersebut diminta untuk
dinonaktifkan. Jika nantinya dalam proses Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK) menetapkan dia sebagai tersangka, harus dilakukan Munaslub untuk
memilih Ketum baru.[rmol]