Adhyaksa Dault Sebut ISIS Tak Mewakili Islam


[tajuk-indonesia.com]        -        ISIS tidak mewakili Islam, aksi terorisme juga tidak sesuai dengan semua agama di dunia.

Begitu diungkapkan Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault, dalam keterangan tertulis kepada redaksi, Sabtu (27/5).

"Rasulullah SAW tidak pernah meminta kita mendirikan negara Islam. NKRI dan Pancasila sudah final," kata Adhyaksa.

Dirinya mengucapkan belasungkawa untuk para korban bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur, dia mengutuk keras peristiwa keji tersebut, dan meminta masyarakat untuk tidak takut.
"Saya menyampakan rasa duka sedalam-dalamnya, hal yang sama juga bisa terjadi kepada keluarga saya dan kita semua. Namun, kita tidak boleh takut beraktifitas, percayakan semuanya kepada Kepolisian dan TNI," kata Adhyaksa.

Sebelumnya, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, klaim ISIS itu bisa saja benar jika dilihat dari modusnya. Ada dugaan kuat bahwa pelaku teror bom itu terafiliasi dengan ISIS.

Diketahui, bom Kampung Melayu telah menewaskan lima orang. Tiga orang anggota polisi dan dua orang diduga kuat adalah pelaku. Selain itu, 10 orang di antaranya mengalami luka-luka. [rmol]
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :