Akom Diberhentikan dari Kursi Panas Ketua DPR, akan Membersihkan Nama Baiknya
[tajukindonesia.net] Ade Komarudin (Akom) diberhentikan dari Ketua DPR RI usai menerima sanksi akumulatif pelanggaran ringan dan sedang. Posisinya pun digantikan oleh Setya Novanto yang juga Ketua Umum Partai Golkar. Kedekatan Akom dengan Setya Novanto pun dikabarkan renggang sejak kedua kader Golkar ini bersaing menjadi calon ketua umum di Munas Golkar Bali. Namun demikian, Akom membantah bila dirinya dengan Novanto hubungannya renggang. Akom tak mempermasalahkan dirinya saat ini tak lagi menjabat sebagai Ketua DPR. Hubungan dengan Novanto pun, kata Akom, juga tidak ada masalah.
"Pribadi tidak ada masalah dengan Pak Setnov. Saya berbeda karena bersaing saja. Kalau bersaing boleh dong? Tapi secara pribadi tidak ada itu," kata Akom saat jumpa pers, Jakarta, Minggu (25/12).
"Tidak ada itu gerbong-gerbong. Itu hanya pas Munas, setelah itu tidak ada," tambahnya.
Saat ini, dikatakan Akom, dirinya akan membersihkan nama baiknya soal kasus pemberhentian dirinya sebagai Ketua DPR. Dia juga menegaskan tidak ada niatan kembali untuk merebut kursi panas sebagai Ketua DPR.
"Ini murni untuk nama baik saya. Saya enggak mau negara ini yang benar dibilang salah, yang salah dibilang benar. Saya luruskan ingin mengembalikan mama baik saya, bukan ingin jadi ketua lagi. Masa ketua DPR cuma diisi saya sama Pak Setnov saja. Emang DPR punya saya sama Pak Setnov, kan enggak," tegasnya. [mdk]