Dikritik Netizen, Anies Mengaku Sudah Biasa
[tajuk-indonesia.com] - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan tak terlalu mengambil pusing berbagai kritik yang dilontarkan warganet kepada dirinya melalui media sosial.
Anies mengaku dirinya sudah berpengalaman dalam menangani segala kritik, mengingat dirinya sempat menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di era Presiden Joko Widodo.
Saat itu, Anies ingat dirinya dikritik soal program Pendidikan Keluarga yang ia gagas.
"Dulu saya dikritik habis-habisan. Yang mengkritik itu, hari ini menulis habis-habisan memuji pendidikan keluarga. Orangnya sama itu, yang mengkritik sama yang memuji," ujarnya di Kantor Dinas Pendidikan DKI Jakarta,Jakarta Selatan, Kamis (16/11/2017).
Dahulu dirinya dikritik akibat berencana mendirikan Direktorat Pendidikan Keluarga di Kemendikbud sehingga dari kritikan tersebut dirinya belajar untuk tidak terlalu fokus terhadap media sosial terutama soal kritik pedas yang para warganet lontarkan kepada dirinya.
"Karena itu saya sering katakan, jangan khawatir apa yang dikatakan media sosial hari ini, tetapi pikirkanlah apa yang dikatakan sejarawan pada masa depan karena mereka yang akan menulis," katanya.
Terkait kritik, baru sebulan memimpin pasangan Anies-Sandi mulai mendapat kritik mulai dari pidatonya yang menggunakan istilah pribumi, UMP 2018 DKI Jakarta yang dinilai tidak pro buruh, sampai normalisasi sungai yang berpotensi pada penggusuran warga bantaran sungai.[krm]