Komisi Hukum DPR: Polisi Mau Mendramatisir Keadaan dengan Tangkap Rachmawati dkk

TAJUK INDONESIA -Penangkapan sejumlah tokoh bangsa oleh aparat kepolisian karena diduga akan melakukan makar dikritik kalangan dewan.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Mulfahri menjelaskan, jauh kalau polisi menuduh makar hanya karena keterlibatan mantan petinggi militer, yakni Kivlan Zen.

"Menurut saya terlalu jauh tuduhan makar itu hanya karena mantan militer ikut dalam pembicarakan masalah negara," kata Mulfahri Harahap kepada Kantor Berita Politik RMOL,  Jumat (2/12).

Kalau pun benar Rachmawati dkk mau melakukan makar terhadap pemerintah, Wakil Ketua Umum PAN ini mempertanyakan kenapa harus penangkapan dilakukan, tadi pagi.

Sebab, kata Mulfahri, pihak polisi seharusnya sudah melakukan pengawasan jauh-jauh hari. 

"Kalau memang ada rencana makar seharusnya jauh hari ditangkap. Tapi Rachmawati ditangkap tadi pagi, menjelang aksi demo umat Islam," tegas Mulfahri.

"Sepertinya polisi mau mendramatisir keadaan. Terkesan shock terapi yang bisa memprovokasi massa umat Islam yang tengah berdemo. Namun tentunya umat Islam tidak mudah terprovokasi sebab tokoh yang ditangkap tidak ada ikatan emosional dengan mereka," demikian Mulfahri. (rmol)



Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :