Pengamat: PKI itu Biadab! Dan Sekarang Neo PKI Sedang Bangkit dengan Kostum yang Berbeda


[tajuk-indonesia.com]         -           Pengamat komunikasi dari UIN Syarif Hidayatullah, Edy A Effendi, kembali mengingatkan bahwa saat ini “Neo PKI” sedang bangkit, meskipun dengan kostum yang berbeda.

“PKI itu biadab. Dan sekarang Neo PKI sedang bangkit dengan kostum yang berbeda. Lawan dan libas pemuja Setan Merah!” tegas Edy di akun Twitter @eae18.

Sebelumnya, Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri, sempat mengaku khawatir dengan keberadaan para keturunan kader komunis di Indonesia. Menurut Kiki, ada usaha dari anak dan cucu kader PKI untuk memutarbalik fakta dan sejarah.
"Saat ini ada usaha memutarbalik fakta dan sejarah oleh anak cucu PKI. Mereka berusaha mengatakan mereka sebagai korban dan tidak terlibat. Kalau tidak terlibat kenapa si Aidit kabur? Bahaya laten komunisme masih harus diwaspadai. Kami khawatir," kata Kiki seperti dikutip rmol (26/01/2017).

Di sisi lain, tokoh LP3ES,  Rustam Ibrahim menentang isu kebangkitan PKI. “Jika ada isu PKI tanyakan siapa yang dimaksud, berapa banyak, di mana, kapan? Jika tidak mampu dijawab maka berita itu hanyalah HOAX belaka,” tulis Rustam di akun @RustamIbrahim.

Isu menarik terkait pembentukan opini soal PKI disampaikan Sekjen Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) Hidayat Matnur. Seperti dikutip kumparan (14/09), menurut Hidayat, legalitas badan hukum organisasi ILUNI UI dicabut saat  ILUNI UI tengah menyusun diskusi dan persiapan menggelar nonton bareng (Nobar) film G30SPKI #MenolakLupa. 

Seperti diketahui, ILUNI UI berbadan hukum selama ini dikenal kritis terhadap Pemerintah, terutama isu terkait dengan penegakan hukum kasus penistaan agama dan menolak kehadiran PKI baru.[ito]














Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :