Anut Sistem Politik Terbuka Membuat Indonesia Rawan Diterjang Hoax


[tajuk-indonesia.com]         -          Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo‎) menyebut sistem demokrasi yang dianut di Indonesia menjadi salah satu faktor yang membuat banyak informasi hoax beredar di negara ini.

“Karena sistem politik yang terbuka membuat hoax lebih bisa beredar daripada di negara yang cenderung otoriter,” ujar Ketua Mafindo Cabang Jakarta, Astari Yanuarti saat diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (26/8/2017).
Selain itu, Astari menyebut faktor ideologi juga mempengaruhi seseorang menerima hoax. Namun, dia mengakui bahwa lemahnya literasi media sosial tetaplah menjadi faktor utama yang membuat hoax tumbuh subur di masyarakat.

“Karena ketika sudah cerdas di medsos, preferensi ideologi tidak akan membuat Anda menutup mata. Kunci utamanya tetap di literasi medsos untuk memecah sekat SARA dan ideologi,” paparnya.

Astari mengatakan, di Indonesia konten hoax umumnya berkaitan dengan persoalan politik. Oleh karena itu, pemahaman literasi medsos sangat diperlukan untuk menangkal agar masyarakat tidak termakan hoax dan ujaran kebencian.

“Literasi medsos itu punya peran untuk memecahkan itu. Nantinya, mereka bisa berpikir dan berpandangan tidak terbatas pada hal yang mereka yakini saja, tapi ada juga pemikiran lain,” jelasnya.[krm]













Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :