Buya, Mengatasi Ketimpangan Adalah Tugas Konstitusional Pemerintah, Bukan Tugas Para Pengusaha
[tajuk-indonesia.com] - BUYA
Tugas mengatasi ketimpangan adalah tugas konstitusional pemerintah, Buya, bukan tugas para pengusaha. Permintaan Buya kepada tiga konglomerat itu tak ada bedanya dengan meminta keadilan pada para pihak yang sedang berperkara di pengadilan, bukan kepada hakim atau jaksanya.
Dan pemerintahan yang mestinya Buya tagih dan Buya hardik untuk mengatasi ketimpangan itu adalah pemerintah yang selama ini selalu Buya bela. Sayangnya, Buya lebih suka membuat pernyataan jika kritik-kritik terhadap pemerintah kini sangat tidak beradab, alih-alih mengingatkan pemerintah bahwa mengingkari janji politik adalah tindakan tak beradab.
Buya, yang paling kami harapkan dari tokoh sepuh seperti Buya adalah kebijaksanaan, bukan kritik-kritik yang menghardik. Jikapun harus ada yang dihardik, lontarkanlah itu pada kekuasaan dan para pemilik kuasa, bukan kepada mereka yang tuna kuasa.
Maaf, Buya, jadilah benar-benar Guru Bangsa, dan bukan sekadar guru bagi mereka yang sepolitik sehaluan saja.
[gemarakyat]
Buya, yang paling kami harapkan dari tokoh sepuh seperti Buya adalah kebijaksanaan, bukan kritik-kritik yang menghardik. Jikapun harus ada yang dihardik, lontarkanlah itu pada kekuasaan dan para pemilik kuasa, bukan kepada mereka yang tuna kuasa.
Maaf, Buya, jadilah benar-benar Guru Bangsa, dan bukan sekadar guru bagi mereka yang sepolitik sehaluan saja.
[gemarakyat]