Pilkada DKI Akibatkan Jokowi, Ahok dan JK Pecah Kongsi


[tajuk-indonesia.com]      -      Direktur Survey & Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara mengatakan indikasi pecah kongsi bukan hanya terjadi antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saja. Namun, juga terjadi di internal istana.

"Spekulasi dugaan pecah kongsi tidak saja terhadap Jokowi dengan Ahok yang dalam Pilkada Jakarta kemarin petahana didukung abis oleh PDIP, tapi juga indikasi perpecahan didalam lingkaran istana yaitu antara Jokowi dan Jusuf Kalla (JK)," kata Igor kepada INILAHCOM, Jumat (19/5/2017).
Ia menjelaskan pecah kongsi atau koalisi itu hal yang biasa terjadi dalam politik yang punya adagium bahwa hanya kepentingan yang utama, bukan musuh atau pertemanan yang abadi.

"Kepentingan yang utama dan paling rasional adalah Pemilu 2019 dimana Jokowi dipastikan akan mencalonkan kembali sebagai presiden," ujarnya.

Menurut dia, pecah kongsi antara JK dengan Jokowi bisa jadi karena JK tidak akan menjadi pendamping Jokowi lagi di 2019. "Sementara, pecah kongsi antara Jokowi dan Ahok besar kemungkinan agar dukungan muslim masih kuat kepada Jokowi," tandasnya. [inc]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :