Prabowo Beberkan Kebocoran APBD Jakarta Rp 17,5 Triliun
[tajukindonesia.net] - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemprov DKI Jakarta bocor sekitar Rp 17,5 triliun dari total APBD Rp 70 triliun setiap tahun.
Hal tersebut diungkap Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di
Jalan Jembatan Bandung, Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Makassar,
Jakarta Timur (Selasa, 31/1), seperti diberitakan RMOL Jakarta.
"Saya ngomong di sini berdasarkan data dari ahli. Saya tidak mau ngarang-ngarang di sini, banyak kamera yang merekam," tegas Prabowo, yang menghadiri kampanye akbar pasangan Pilkada Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Menurutnya, nilai dari kebocoran tersebut seharusnya bisa dipakai untuk membangun infrastruktur dan membuat masyarakat Jakarta semakin sejahtera.
"Anggaran sebesar Rp 17,5 triliun itu kalau digunakan secara benar bisa untuk membuat ribuan rumah sakit dan sekolah," jelas Prabowo.
Dia mengajak warga ibu kota untuk memperbaiki kebocoran APBD dengan memilih pasangan Anies-Sandi pada hari pemilihan 15 Februari mendatang.
"Mari kita pilih pasangan nomor 3 pada 15 Februari untuk Jakarta yang lebih baik," ajak Prabowo. [rmol]
"Saya ngomong di sini berdasarkan data dari ahli. Saya tidak mau ngarang-ngarang di sini, banyak kamera yang merekam," tegas Prabowo, yang menghadiri kampanye akbar pasangan Pilkada Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Menurutnya, nilai dari kebocoran tersebut seharusnya bisa dipakai untuk membangun infrastruktur dan membuat masyarakat Jakarta semakin sejahtera.
"Anggaran sebesar Rp 17,5 triliun itu kalau digunakan secara benar bisa untuk membuat ribuan rumah sakit dan sekolah," jelas Prabowo.
Dia mengajak warga ibu kota untuk memperbaiki kebocoran APBD dengan memilih pasangan Anies-Sandi pada hari pemilihan 15 Februari mendatang.
"Mari kita pilih pasangan nomor 3 pada 15 Februari untuk Jakarta yang lebih baik," ajak Prabowo. [rmol]