Ini Alasan Pilkada Payakumbuh Jadi Pertarungan Politi yang Sangat Menarik
[tajukindonesia.net] Pemilihan Walikota
Payakumbuh salah satu pertarungan politik paling menarik dari dua Pilkada yang
digelar di Sumatera Barat. Sebab dua dari tiga calon merupakan pasangan
Petahana yang memenangkan Pilwako Payakumbuh pada priode sebelumnya. Dua calon
tersebut adalah Riza Falepi dan Suwandel Mukhtar. Tapi saat ini Riza dan
Suwandel harus saling mengalahkan dalam perebutan kursi sebagai orang nomor
satu di Kota Batiah tersebut. Riza Falepi berpasangan dengan Erwin Yunaz.
Sedangkan Suwandel Mukhtar menggandeng Fitrial Bachrie sebagai calon wakil
Walikota.
Pasangan ketiga yang ikut
bersaing adalah Erwin Yunaldi sebagai calon Walikota dengan Ennaldi sebagai
calon wakil Walikota
Pengamat politik dari Universitas Andalas, Andri
Rusta mengatakan bahwa pasangan Riza-Erwin unggul dari kedua pasang lainnya.
Namun, keunggulan Riza sangat tipis.
"Riza Falepi masih unggul tapi sangat tipis
dan bias dikejar oleh Suwandel Mukhtar," kata Andri kepada Kantor Berita
Politik RMOL, Jumat malam (6/1).
"Peluang Riza-Suwandel masih 50-50 karena
masih ada 25 persen lagi pemilih yang belum memutuskan pilihannya," tambah
dosen ilmu politik Unand tersebut.
Lebih jauh Andri menerangkan bahwa peluang
Suwandel Mukhtar untuk merengkuh kemenangan terbuka lebar apabila waktu yang
tersisa satu bulan ini bias dimanfaatkan oleh pasangan nomor urut tiga tersebut.
"Biasanya bahasa ‘belum memutuskan’ dalam
survei lebih sering dimaknai sebagai keengganan pemilih bahwa mereka tidak
memilih petahana (Riza Falepi)," jelas Direktur Lembaga Survei
Spektrum Politika Institute tersebut.
Apalagi, sambung Andri, saat ini kondisi Suwandel
sedang prima karena didukung oleh mantan Walikota Payakumbuh yang juga
merupakan ketua partai Demokrat Sumatera Barat, Jozerizal Zein .
Pada Pemilihan Kepala Daerah serentak yang
dilangsungkan pada Februari mendatang, dua Kabupaten dan Kota di Sumbar ikut
sebagai peserta. Dua Kabupaten/Kota tersebut adalah Kabupaten Mentawai dan Kota
Paykumbuh. [rm]