Mendukung Agus-Sylvi di Pilkada DKI 2017, Komunitas KOREK API Dibentuk Loyalis Prabowo

[tajukindonesia.com]     -  Telah muncul relawan KOREK API siap menyulut semangat rakyat Jakarta!

Komunitas baru yang digagas oleh Eka Gumilar, ketua BARA API (Barisan Putera-Puteri Indonesia) muncul dengan nama unik dan lucu 'KOREK API', kepanjangan dari Komunitas Relawan Kemenangan Agus mPok Sylvi.

Dalam sehari setelah digulirkan oleh akun @ekagumilars, langsung menarik dukungan para netizen untuk bergabung mendukung.

KOREK API memang komunitas relawan yang dibentuk sendiri oleh para netizen, untuk menyebarkan semangat, dan informasi untuk mendukung Agus Sylvi dalam Pilkada DKI 2017.

Ketua Umum terpilih adalah Zarra yang memiliki akun @zarrazettiraZR. Yang dianggap bisa memimpin komunitas dalam menabur simpatik pada dunia online maupun offline rakyat jakarta. Ketua harian terpilih Ahmad Prihatna, sekjendya Dhoni. 

Eka Gumilar mengatakan bahwa komunitas KOREK API ini kedepan akan semakin dikuatkan sebagai wadah bagai para netizen mania, untuk bersuara mengawal pemerintahan, agar berjalan sesuai cita-cita rakyat.

Komunitas KOREK API Diprakarsai Loyalis Prabowo Subianto

Eka Gumilar sebagai penggagas berdirinya Komunitas KOREK API, merupakan loyalis Prabowo Subianto dan simpatisan Partai Gerindra. Ia mengemukakan alasannya mengapa lebih memilih mendukung Agus-Sylvi di Pilkada DKI 2017. Berikut pernyataan lengkapnya, "Buat saya,masuk ke wilayah politik tujuan utama adalah banyak memerdekakan banyak orang terutama saudara kita  sesama Pribumi yang makin tersingkir. Sebelum memerdekakan orang lain, kita harus menjadi pribadi yang merdeka dulu... termasuk merdeka dalam memilih calon pemimpin....berani melepaskan kepentingan pribadi dan kelompok. Jadi siapapun pilihan kita, fokus pada tujuan kita untuk berbuat yang terbaik untuk rakyat... terutama rakyat pribumi yang makin tersingkir.., beda wadah wajar asal tujuan kita sama. Di dalam partai bukan hubungan bapak buah dengan anak buah, yang selalu harus sama dan patuh, kadang kita bisa jadi berbeda, asal masih melekat pada niat luhur membangun bangsa yang lebih baik, adil dan sejahtera serta bebas dari penjajahan bangsa lain atau proxynya.", demikian Penjelasan Eka Gumilar.

Eka Gumilar juga menyatakan rela berseberangan dengan Partai Gerindra yang jelas-jelas mengusung Anies-Uno.

"Saya yakin Agus-Sylvi pilihan terbaik, dan saya rela berseberangan dengan partai saya, dimana kelak saya pun berencana maju di DPR RI, dan bahkan bahkan saya meninggalkan komunitas yang saya bentuk sendiri yaitu BARA API yang mayoritas loyalis Prabowo yang mendukung Anies Uno. Saya merdeka memilih pilihan saya, dan saya meninggalkan Bu Rachma Soekarno yang sudah saya anggap ibu saya...itulah keyakinan dan prinsif, salam", tutupnya.

Sementara itu, Zara Zettira sebagai ketua komunitas menegaskan bahwa KOREK API tetap menghargai pasangan calon Anies-Uno dan pendukung-pendukung mereka.

"Banyak yang bertanya mengapa saya pendukung Prabowo malah mendukung AHY bukan paslon Gerindra? Jawabannya karena saya pantang mengkultuskan individu seseorang dan selalu melihat segala sesuatu sesuai konteksnya (obyektif). Jadi bukan karena saya plin plan atau pindah ke lain hati", jelas Zarra.

Nah, Anda berminat bergabung? ***

Follow: @ekagumilars | @zarrazettiraZR  [pm]

Tweet

Subscribe to receive free email updates: