Belum Ada Tanda Dari Jokowi Terkait Pengungkapan Salinan Dokumen TPF Munir
[tajukindonesia.com] - Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono, siap menyerahkan salinan dokumen hasil penyelidikan tim terkait pembunuhan Munir.
Kendati demikian, pemerintah belum memberi sinyal pengungkapan isi dokumen laporan Tim Pencari Fakta (TPF) kasus pembunuhan aktivis HAM, Munis Said Thalib itu.
Hal itu diakui oleh Juru bicara Kepresidenan, Johan Budi. Johan mengatakan, hingga saat ini belum ada keputusan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal pengungkapan salinan dokumen TPF tersebut.
"Perkembangannya sekarang, nanti akan diserahkan dokumen salinan TPF, meski bukan asli. Apakah kemudian diumumkan atau tidak, Jaksa Agung akan menerima dan mempelajarinya terlebih dahulu.
Saya belum tahu apa keputusan berikutnya," kata Johan, Rabu (26/10), kepada awak media, di kantor Kepala Staf Presiden, Jakarta Pusat.
Ketika dokumen TPF itu telah diserahkan, terang Johan, Jaksa Agung akan menelusuri lebih lanjut guna melihat kemungkinan adanya bukti baru.
"Saya kan tidak mengatakan dokumen itu tidak dibuka. Diterima dulu oleh Jaksa Agung, berikutnya apa diungkap secara terbuka atau tidak, saya belum tahu. Yang penting komitmen Presiden akan menuntaskan kasus Munir," tukas Johan. [jtns]
"Perkembangannya sekarang, nanti akan diserahkan dokumen salinan TPF, meski bukan asli. Apakah kemudian diumumkan atau tidak, Jaksa Agung akan menerima dan mempelajarinya terlebih dahulu.
Saya belum tahu apa keputusan berikutnya," kata Johan, Rabu (26/10), kepada awak media, di kantor Kepala Staf Presiden, Jakarta Pusat.
Ketika dokumen TPF itu telah diserahkan, terang Johan, Jaksa Agung akan menelusuri lebih lanjut guna melihat kemungkinan adanya bukti baru.
"Saya kan tidak mengatakan dokumen itu tidak dibuka. Diterima dulu oleh Jaksa Agung, berikutnya apa diungkap secara terbuka atau tidak, saya belum tahu. Yang penting komitmen Presiden akan menuntaskan kasus Munir," tukas Johan. [jtns]