Peringkat Utang Membaik, Luhut Klaim Rezim Jokowi Lebih Hebat dari Sebelumnya

[tajukindonesia.id]       -       Pemerintah Indonesia belum lama ini mendapat kenaikan peringkat utang dari Fitch Rating, dari sebelumnya BBB- alias outlook positif menjadi BBB atau outlook stabil.

Pencapaian ini disebut Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan sebagai bentuk prestasi rezim saat ini yang belum pernah terjadi di pemerintah-pemerintah sebelumnya.

Bahkan lembaga pemeringkat internasional lainnya, seperti Standard & Poor’s (S&P) dan Moddy’s juga sebelumnya sudah memberikan peringkat investment grade BBB- untuk peringkat investasi Indonesia. Kondisi itu pertama kalinya terjadi sejak 1992 silam.

“Jadi ini kemajuan luar biasa sekali. Ditambah lagi indeks saham bursa efek (IHSG) juga sangat bagus. Pertama kali kita capai lebih dari 6.000, ini juga saya kira sangat bagus,” klaim Luhut di Jakarta, Senin (25/12).

Tak cuma itu, kata dia, indicator lainnya yang positif adalah cadangan devisa Indonesia yang sudah tembus US$ 130 miliar. Dan pencapaian pemerintah lain di sektor infrastruktur dimana sudah berhasil membangun jalan tol sepanjang 590 kilometer (km).

“Sekarang jalan tol itu sudah hampir lebih dari 590 km, yang jadi lebih banyak dari masa-masa sebelumnya. Jadi, pencapaian pemerintah banyak tapi banyak juga yang belum dicapai,” kata dia berbangga diri.

Kinerja pemerintah yang diklaimnya terus membaik itu buktinya semakin dipercaya oleh pihak investor global dengan adanya kenaikan rating tersebut.

“Jadi kenaikan rating itu artinya kelayakan orang untuk investasi di Indonesia naik, dengan harga suku bunga yang lebih murah sudah menjadi kenyataan,” jelas dia.

Selama tiga tahun memerintah, klaim dia, Jokowi telah memberikan ketauladanan kepada semuanya, baik kepada para pembantunya di pemerintahan maupun kepada masyarakat Indonesia secara keseluruhan. “Ini saya pikir perlu kita syukuri dan saya sangat optimis kalau kita bisa memelihara seperti ini, maka Indonesia akan lebih bagus lagi ke depan,” klaimnya.[psi]

Tweet

Subscribe to receive free email updates: