Erdogan Puji Sikap kenegawanan Panglima TNI Jenderal Gatot
[tajuk-indonesia.com] - memberitakan bahwa Insiden pencekalan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo ke Amerika Serikat tak hanya mendapat tanggapan dari dalam negeri, tapi juga dunia internasional.
Jika di dalam negeri banyak pihak yang menyayangkan terjadinya insiden tersebut dan meminta pihak AS untuk menjelaskan alasannya, di luar negeri ternyata nama Panglima TNI menjadi buah pembicaraan para pemimpin dunia.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan contohnya. Sosok yang disegani dunia ini memuji Jenderal Gatot Nurmantyo atas keberaniannya sehingga negara besar seperti AS melarangnya masuk. Erdogan bahkan menyamakan Jenderal Gatot seperti Khalid bin Walid, salah satu panglima perang terhebat yang dimiliki Islam.
"Sepak terjang Panglima TNI mengingatkan saya pada sosok Khalid bin Walid. Selain berani dan tegas, Khalid merupakan pemimpin yang cerdas dan rendah hati," sebut Erdogan.
"Khalid juga seorang negarawan besar. Beliau ikhlas ketika Khalifah Umar mencopotnya dari jabatan gubernur. Sosok seperti ini yang sangat diidamkan umat. Indonesia sangat beruntung punya pemimpin seperti Mr. Gatot," sambung Erdogan.
Sifat negarawan Panglima TNI juga dipuji Komisioner Komnas HAM, Meneger Nasution. Maneger mengatakan, publik patut mengapresiasi sikap kenegarawanan Panglima TNI dalam merespons kejadian tidak manusiawi dari pemerintah AS itu. Indonesia memang sudah sejatinya harus marah. Tapi, jelas Maneger, kemarahan itu harus disalurkan secaea strategis dan terukur.
"Sikap kenegawanan dan ketenangan Panglima TNI sebagai figur yang terdampak dari perilaku tidak profesional pemerintah AS sangat signifikan menenangkan prajurit TNI dan publik Indonesia. Semoga peristiwa ini menjadi blessing in disguise tidak hanya Panglima TNI tapi juga bagi NKRI," imbuhnya.[trb]