[tajuk-indonesia.com] - Aksi biadab kepada muslim Rohingya oleh tentara militer Myanmar terus menuai kecaman. Tak hanya Indonesia, dunia pun mengutuk aksi pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) itu.
Terbaru, beredar sebuah video mengatasnamakan pasukan mujahidin Indonesia yang akan berjihad ke Rohingya Myanmar dan menjadi viral di media sosial. Video berdurasi 2 menit 40 detik itu diunggah akun facebook AdzDzikri Bisyri Daffa.
Belum jelas dimana video tersebut diambil. Tampak sejumlah orang berbaris rapi dengan mengenakan topi dan seragam serba hitam di sebuah lapangan terbuka.
Salah satu di antara mereka yang diduga adalah komandan pasukan itu, berdiri di depan sambil memberikan instruksi. “Kita akan berangkat menuju Rohingya. Kalian siap menuju Rohingya,” kata komandannya, sambil disambut teriakan siap oleh seluruh pasukan.
Si perekam video kemudian menyampaikan informasi bahwa inilah pasukan yang akan diberangkatkan ke Rohingnya dalam rangka membantu umat Islam. Kemudian ia memerintahkan pasukan untuk menyanyikan lagu mars sebagai penyemangat mujahid yang akan berangkat ke Rohingnya. Dipimpian salah seorang pasukan, mereka pun menyanyikan lagu tersebut.
“Cukup, semuanya siap berangkat ke Rohingya..Takbir..Kita akan naik ke mobil masing-masing, semua berdoa mudah-mudahan kita semua sampai ke sana dengan selamat, dan mudah-mudahan umat Islam berada dalam kemenangan..Takbir,” kata si komandan menutup barisan.
Video tersebut mendapat perhatian cukup banyak dari warganet. Hingga berita ini diturunkan sudah dilihat sebanyak 124.730 kali tayangan. Komentar beragam dari netizen pun bermunculan.
“Allahu akbar doa kami menyertai kalian wahai pahlawan2 ku, semoga Allah meridhoi dan senantiasa memberkan pertolongan,” tulis akun facebook Gilda Gemilang.
“Serahkan semua nya pada negara’ . Karena negara yang ber_hak untuk berhubungan diplomatik,jangan sampai tumpah darah kita anak muda Indonesia habis begitu saja 
,” kata akun Fauzi Abdillah.
Berikut videonya :
[
hkc]
Kabar Duka : Sutan Bhatoegana Meninggal Dunia Pagi Tadi.
Inilah Alasan Panglima TNI Gelar Istigasah dan Doa Keselamatan
Pemuda Muhammadiyah Geram...! Prihal Tudingan Ahok Pada Massa Aksi 411 di Media Asing
KorLap GNPF-MUI Munarman : Tak Ada yang Boleh Melarang Aksi Bela Islam Jilid III
Rencana Aksi 2 Desember Tak Ada Hubungan dengan MUI
