Sebut Muannas Al Aidid Anak Tokoh Komunis, Jonru Ginting akan Dilaporkan ke Polisi
[tajuk-indonesia.com] - Pegiat media sosial Jonriah Ukur Ginting (Jonru Ginting) akan kembali dilaporkan ke polisi. Bukan tanpa alasan, rencana ini muncul karena Jonru menyebut seorang pria bernama Muannnas Al Aidid sebagai anak dari tokoh komunis, DN Aidit.
Rencananya, Muannas bersama kuasa hukumnya akan kembali melaporkan Jonru atas tuduhan fitnah dan pencemaran nama baik pada Selasa (19/9/2017). Menurut Muannas, Jonru melakukan pemelintiran fakta secara tendensius.
“Nama saya Muannas Al Aidid kemudian dipelintir menjadi ‘si Aidit’. Kata-kata ini tendensius, karena seolah-olah dikonotasikan kepada tokoh partai terlarang, DN Aidit,” ujar Muannas kepada Kriminalitas.com di Jakarta, Jumat (15/9/2017).
Pelintiran itu ditulis dan diunggah oleh Jonru melalui akun Facebook pribadinya.
“Contohnya adalah setelah saya dipolisikan oleh si AIDIT. Yang saya alami justru banyaknya dukungan dari orang-orang maupun lembaga yang dengan sukarela menyatakan siap membela saya,” begitu bunyi tulisan Jonru.
Munannas menambahkan, salah satu akun yang pernah mengatakan hubungan dirinya dengan DN Aidit bernama @plato_id. Akun tersebut mengunggah status pada 5 September 2017 yang berisi:
“Muannas Al-Aidid anak kandung DN Aidid pimpinan PKI *infovalid,” celoteh plato_id.
Muannas menuturkan, selain tulisan, keduanya juga melakukan editing terhadap fotonya.
“Dalam postingannya, foto wajah saya dicrop dan diletakkan dalam wajah anak yang sedang dipangku oleh Aidit. Jadi seakan-akan saya sebagai anaknya,” tutur Muannas.
“Jelas ini adalah fitnah luar biasa yang dilakukan akun itu,” tuturnya.
Muannas merasa unggahan status tersebut merupakan bentuk kekecewaan Jonru karena dilaporkan ke kepolisian pada 31 Agustus 2017 atas tuduhan ujaran kebencian. Ia juga merasa ini merupakan bentuk penghinaan dan fitnah terhadap keluarganya.
“Pelaporan ternyata tidak membuat dia jera, malah kembali melakukan fitnah, jelas akan kami laporkan,” tutupnya.[krm]
