Wah..! Kaget Layanan Chat Telegram Diblokir, Netizen : Indonesia Kembali Surat Menyurat

[tajuk-indonesia.com]          -          Jagad Twitter diributkan dengan kebijakan pemerintah memblokir layanan chatting Telegram.

kebanyakan pada kaget atas pemblokiran itu. Dari pantauan Tribunnews.com, netizen di akun micro blogging ramai membicarakan rencana penutupan aplikasi pesan singkat telegram oleh Pemerintah.

Dikolom search akun micro blogging Twitter, saat mengetik kata kunci ‘Telegram’, muncullah beragam cuitan netizen berlogo burung putih ini.

 Ada yang mempredikasi Telegram diblokir Indonesia akan kembali menggunakan surat menyurat untuk berkomunikasi.

Berikut ini cuitan netizen di layanan berlogo burung berwarna biru tersebut.

@AnangPratama_ ‘Telegram diblokir karena dipakai teroris buat komunikasi. Lalu teroris bilang mereka pakai LINE, WA, BBM, Indonesia kembali surat menyurat

@Dutiful_Man716 ‘Jadi telegram di blokir nih? Seep lah, otw Indonesia jaman batu.’

@mdfir212 ‘hehe.., Telegram sulit di sadap / ga bisa di sadap makanya di blokir, Line dkk mudah di sadap & angpaonya gede makanya malah dipromoin..

@rads_iss ‘how can you do??? Telegram blocked in Indonesia…wth? Paranoid!!!!

@adhimascap ‘Telegram diblokir? Gak sekalian blokir semua instant message di Indonesia. Sapa tau nanti teroris pindah sosmed lain @kemkominfo. 

@tuitternyalina Kominfo ini apa-apan sih? Masa aplikasi #telegram diblokir segala? Kalo mau tangkap terrorist tangkap aja ga usah pake acara blokir aplikasi.

@dinarindra24 ‘Jadi pak menteri kenapa telegram duluan yg diblok, bukannya bido live dulu. Oh bapa suka liat anu2 ya di bigo haha #rudiantara

Telegram sendiri mulai dikembangkan pada tahun 2013 lalu, hingga kini pengguna telegram aktif yang tercatat pada Februari 2016 lalu mencapai 100 juta pengguna.[pm]

Tweet

Subscribe to receive free email updates: