PKS bujuk Gerindra dan Demokrat pilih paket B RUU Pemilu
[tajuk-indonesia.com] - Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sutriyono mengatakan, pihaknya tetap konsisten bakal mendukung paket B RUU Pemilu di rapat paripurna, Kamis (20/7) besok. Opsi Paket B di antaranya, presidential threshold (0 persen), parliamentary threshold (4 persen), sistem pemilu (terbuka), alokasi kursi (3–10 kursi), metode konversi suara (quota hare).
“Kemarin kita B ya (presidential threshold) 0%,” katanya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/7).
Kendati demikian, Sutriyono menyebut sikap fraksinya itu masih bisa berubah hingga esok hari menjelang rapat paripurna. Perubahan sikap itu tergantung dari lobi-lobi dari fraksi-fraksi partai lain.
“Belum (pasti), masih B kecuali ada arahan berubah,” tegasnya.
Menurutnya, komunikasi politik terus dilakukan dua partai yakni Gerindra dan Demokrat agar ikut mendukung paket B. Selain dua partai tersebut, komunikasi juga dilakukan dengan partai-partai lainnya.
Sutriyono menjelaskan, Gerindra dan Demokrat belum menyampaikan sikap resmi saat rapat pandangan mini fraksi beberapa waktu lalu.
“Ini masing-masing fraksi mau ada pleno malam ini, kita lagi komunikasi politik juga gimana perkembangannya,” pungkasnya. [gemarakyat]
“Kemarin kita B ya (presidential threshold) 0%,” katanya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/7).
Kendati demikian, Sutriyono menyebut sikap fraksinya itu masih bisa berubah hingga esok hari menjelang rapat paripurna. Perubahan sikap itu tergantung dari lobi-lobi dari fraksi-fraksi partai lain.
“Belum (pasti), masih B kecuali ada arahan berubah,” tegasnya.
Menurutnya, komunikasi politik terus dilakukan dua partai yakni Gerindra dan Demokrat agar ikut mendukung paket B. Selain dua partai tersebut, komunikasi juga dilakukan dengan partai-partai lainnya.
Sutriyono menjelaskan, Gerindra dan Demokrat belum menyampaikan sikap resmi saat rapat pandangan mini fraksi beberapa waktu lalu.
“Ini masing-masing fraksi mau ada pleno malam ini, kita lagi komunikasi politik juga gimana perkembangannya,” pungkasnya. [gemarakyat]