Berani Coba Serang Suriah Atau Lebanon, Pemimpin Hizbullah Kerahkan Ratusan Ribu Milisi Perangi Israel


[tajuk-indonesia.com]           -           Pemimpin Hizbullah Libanon Hassan Nasrallah mengklaim bahwa ratusan ribu milisi dari berbagai negara siap berperang melawan Israel. Dia memperingatkan Israel untuk tidak melakukan serangan apapun terhadap Suriah maupun Libanon.

”Musuh Israel harus tahu bahwa jika perang Israel diluncurkan di Suriah atau di Libanon, perlu diketahui bahwa itu pertempuran Libanon-Israel atau Suriah-Israel,” katanya dalam pidato di televisi, kemarin petang.

”Skenario seperti itu akan membuka pintu bagi ratusan ribu petempur dari negara-negara Muslim di seluruh dunia yang akan bergabung dalam pertempuran tersebut,” lanjut Nasrallah, seperti dikutip dari Al Arabiya, Minggu (25/6/2017).

Dia menuduh Israel mencoba menekan orang-orang Palestina untuk menyerah pada tuntutan Amerika. Tuduhannya itu mengacu pada upaya mediasi damai Israel dan Palestina yang dilakukan pemerintah Presiden Donald Trump.

Hizbullah selama ini menjadi sekutu rezim pemerintah Suriah, di mana para milisi Hizbullah ikut beperang melawan pasukan pemberontak atau oposisi yang ingin menggulingkan Presiden Bashar al-Assad. Pasukan Hizbullah juga aktif berperang dengan tentara Suriah dalam memerangi kelompok radikal.

Retorika perang oleh Nasrallah ini mengingatkan kembali perang Libanon dengan Israel tahun 2006 silam. Perang pecah sebagai reaksi Hizbullah atas penculikan dan pembunuhan yang dilakukan tentara Israel.[pm]











Subscribe to receive free email updates: