Wow... Polling CNN Indonesia: Program Transportasi OK-OTRIP Anies-Sandi Kalahkan Program Petahana
[tajuk-indonesia.com] - Media online CNN Indonesia menggelar survei dalam bentuk Polling di jejaring sosial Twitter terkait adu program antar dua pasang kandidat putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.
Polling kali ini terkait program transportasi massal.
Dalam Pollingnya yang digelar pada 6 April 2017, CNN Indonesia memberikan pertanyaan:
"Urusan transportasi massal Jakarta, Ahok-Djarot fokus pada proyek yang berjalan, Anies-Sandi unggulkan OK Otrip. Program siapa yang terbaik? Ahok-Djarot atau Anies-Sandi?"
Dan hasilnya, 57% responden menilai program OK Otrip Anies-Sandi yang terbaik.
Urusan transportasi massal Jakarta, Ahok-Djarot fokus pada proyek yang berjalan, Anies-Sandi unggulkan OK Otrip. Program siapa yang terbaik?— CNN Indonesia (@CNNIndonesia) April 6, 2017
APA ITU OK-OTRIP?
Setelah
OK OCE (One Kecamatan One Center of Entrepreneurship), pasangan calon
nomor urut 3 di Pilgub DKI, Anies Baswedan-Sandiaga Uno juga menawarkan
OK-OTRIP (One karcis one trip).
Sandiaga
Uno menjelaskan OK Otrip merupakan penamaan dari sistem transportasi
terintegrasi yang dijanjikan keduanya. Nantinya setiap warga cukup
membayar Rp 5 ribu untuk satu tujuan perjalanan.
"OK
Otrip itu sebetulnya adalah bagian daripada pola transportasi massal
yang terintegrasi. Yaitu bahwa kita mau mengintegrasikan semua sarana
moda transportasi massal dari titik kita di permukiman sampai kita ke
titik tujuan," ujar Sandiaga di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu
(1/2/2017).
Program
ini tidak saja mengintegrasikan bus TransJakarta, tapi juga dengan
angkot dan bus feeder. Sandiaga juga akan meremajakan bus feeder yang
ada di Ibu Kota.
"Nah
berarti bukan hanya TransJakarta yang disubsidi, tapi juga harus ada
sebuah reformasi dan revitalisasi daripada angkutan-angkutan feeder
tersebut. Baik itu angkutan feeder yang sekarang dipenuhi angkot dan
Metro Mini itu pelan-pelan memang harus akan dikelola oleh Pemprov,"
jelasnya.
"Dan
tentunya diremajakan, karena kayak bus Metro Mini sih sudah nggak layak
lagi. Untuk kota sekelas Jakarta, angkot-angkot itu juga harus dikelola
dengan baik," sambung Sandiaga.
Program
ini dilakukan untuk menarik masyarakat dalam menggunakan transportasi
umum. Jika kesadaran dalam menggunakan transportasi umum telah dilakukan
masyarakat, pihaknya yakin program ini dapat membantu mengurai
kemacetan.
"Nah
dengan itu berarti kita memastikan ongkos transportasi umum untuk warga
kelas menengah ke bawah bisa lebih terjangkau. Sekarang ini sampai pada
30 persen daripada penghasilan mereka habis di ongkos transportasi,"
ujarnya.
Tiap
tujuan nantinya masyarakat bisa menggunakan karcis berlangganan dari
program OK Otrip. Sistem karcis dan pembayaran dari OK Otrip nantinya
juga akan menggunakan teknologi digital.
"Kita
sebisa mungkin pelan-pelan mengarah ke sistem yang elektronik ya.
Berkaitan dengan sistem digital ekonomi, ke depannya mereka nggak usah
pakai karcis, mereka bisa pakai HP," pungkasnya.
[VIDEO OK-OTRIP]
[pid]