Tolak Angin Putuskan Tak Perpanjang Kontrak Ernest Prakasa
[tajuk-indonesia.com] - PT Sido Muncul produsen Tolak Angin tidak memperpanjang kontrak komika Ernest Prakasa. Langkah ini dilakukan menyusul kasus Ernest di media sosial terkait Zakir Naik, ulama dari India. Walau Ernest sudah meminta maaf, tetap muncul tagar boikot tolak angin yang merupakan produk yang dibintangi Ernest.
“Kami
tidak memperpanjang kontraknya,” jelas Direktur Sido Muncul Irwan
Hidayat dalam jumpa pers di Restoran Sambara, Jaksel, Selasa (7/3).
Irwan
menjelaskan kontrak Ernest memang akan berakhir bulan depan dan
terjadinya kasus ini membuat Sido Muncul segera mengakhiri kontrak.
“Apa
yang dilakukan Ernest di luar kerjasama dengan kami. Soal bintang iklan
kami menjaga bila terjadi sesuatu perusahaan tidak tanggung jawab,”
tegas dia.
Irwan
yang mengaku tidak tahu sama sekali mengenai media sosial menyampaikan,
saat menjadikan Ernest bintang iklan memang ada perjanjian agar menjaga
kesusilaan, norma-norma, tidak melanggar hukum dan menimbulkan
keresahan. Ke depan Sido Muncul akan lebih ketat termasuk soal status di
media sosial.
“Ernest sudah hubungi saya dan minta maaf, gara-gara pernyataannya menyusahkan Sido Muncul,” ungkapnya.
Ernest dikontrak selama 1 tahun dan dahulu dia dipilih karena sebagai komika, anak muda, dan dikenal publik.
Sido
Muncul juga banyak memakai publik figur sebagai keterwakilan dan sesuai
tema, Ernest mewakili etnis Tionghoa, Lula Kamal mewakili keturunan
Arab, ada juga Tina Talisa mewakili wartawan dan Khairani Kalla, putri
Jusuf Kalla mewakili masyarakat Indonesia Timur.
Irwan
juga berharap kasus ini tidak sampai mengganggu bisnis Tolak Angin.
“Saya menyesali ini, keributan yang tidak kami inginkan. Ini perusahaan
publik yang kami pikirkan bisnis,” tutup dia. [gemarakyat]