SBY Pesimis Dapatkan Keadilan di Negeri Ini
[tajuk-indonesia.com] - Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku akan melakukan upaya hukum terkait tuduhan mantan Ketua KPK Antasari Azhar.
Menurutnya, tudingan Antasari adalah fitnah yang sangat kejam, lantaran dirinya disebut orang yang mengetahui pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nasruddin Zulkarnain, pada 2009 silam.
"Tuduhan sadis Antasari bersamaan dengan hukum yang sudah saya tempuh. Fitnah Antasari kepada keluarga saya yang lain akan juga dituntut secara hukum," ujar SBY di kediamannya Jalan Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (14/2).
Kendati demikian, Ketua Umum Partai Demokrat itu merasa tidak yakin bahwa laporannya akan ditindak lanjuti pihak kepolisian.
"Meskipun saya pesimistis dan bisa-bisa keadilan saya tidak dapatkan," katanya.
Tapi dalam benaknya, masih ada keyakinan bahwa keadilan akan didapatkan lewat bantuan dari Allah SWT.
Apalagi karena dia ingin membuktikan jika tuduhan yang diberikan Antasari adalah tidak benar.
"Saya percaya atas keadilan yang akan diberikan oleh Allah, saya tidak tahu kapan dan bagaimana caranya," ungkapnya.
Apalagi karena dia ingin membuktikan jika tuduhan yang diberikan Antasari adalah tidak benar.
"Saya percaya atas keadilan yang akan diberikan oleh Allah, saya tidak tahu kapan dan bagaimana caranya," ungkapnya.
SBY juga menegaskan, pernyataan Antasari
adalah sebuah kebohongan yang sengaja diciptakan untuk dirinya hanya
demi menjegal suara Agus Yudhoyono di Pilgub DKI Jakarta.
"Tuduhan itu sangat tidak benar, tuduhan itu tanpa dasar, tuduhan itu liar," pungkasnya. [jpnn]