Jokowi Sebut Indonesia Tak Terkena Dampak Kebijakan Trump
[tajukindonesia.net] - Presiden Joko Widodo menegaskan Indonesia tidak terkena dampak kebijakan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang melarang warga dari tujuh negara Muslim masuk ke Amerika.
"Kita tidak terkena dampak dari kebijakan itu kenapa ditanyakan, kita kan tidak terkena dampak dari kebijakan itu," kata Presiden Jokowi menjawab pertanyaan wartawan setelah meluncurkan program Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) IKM di Dusun Tumang Desa Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, seperti dikutip dari Antaranews, hari ini.
Sabtu lalu, Trump menandatangani perintah eksekutif yang melarang warga tujuh negara berpenduduk mayoritas Muslim yaitu Irak, Iran, Libya, Somalia, Suriah, Yaman, Sudan, dan para pengungsi masuk ke Amerika. Termasuk orang yang memiliki kewarganegaraan ganda termasuk dalam larangan tersebut, tapi diplomat tidak termasuk yang dilarang .
Jokowi menegaskan, prinsip konstitusi Indonesia telah secara jelas dan tegas untuk memperjuangkan kesetaraan dan keadilan.
Namun, dalam konteks isu tersebut, Indonesia bukan negara yang terdampak kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
"Prinsip konstitusi, saya kira jelas bahwa yang namanya keadilan, yang namanya kesetaraan itu harus terus diperjuangkan tapi kan kita tidak terkena dampak apa-apa dari kebijakan itu," katanya.
Jokowi menekankan kepada seluruh warga negara Indonesia tidak perlu resah karena kebijakan tersebut tidak berdampak langsung ke Indonesia.
"Wong tidak terkena dampak kok keresahan, bagaimana sih wong yang terkena hanya berapa, hanya 7 negara," ujarnya. [rms]
Sabtu lalu, Trump menandatangani perintah eksekutif yang melarang warga tujuh negara berpenduduk mayoritas Muslim yaitu Irak, Iran, Libya, Somalia, Suriah, Yaman, Sudan, dan para pengungsi masuk ke Amerika. Termasuk orang yang memiliki kewarganegaraan ganda termasuk dalam larangan tersebut, tapi diplomat tidak termasuk yang dilarang .
Jokowi menegaskan, prinsip konstitusi Indonesia telah secara jelas dan tegas untuk memperjuangkan kesetaraan dan keadilan.
Namun, dalam konteks isu tersebut, Indonesia bukan negara yang terdampak kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
"Prinsip konstitusi, saya kira jelas bahwa yang namanya keadilan, yang namanya kesetaraan itu harus terus diperjuangkan tapi kan kita tidak terkena dampak apa-apa dari kebijakan itu," katanya.
Jokowi menekankan kepada seluruh warga negara Indonesia tidak perlu resah karena kebijakan tersebut tidak berdampak langsung ke Indonesia.
"Wong tidak terkena dampak kok keresahan, bagaimana sih wong yang terkena hanya berapa, hanya 7 negara," ujarnya. [rms]