Front Mahasiswa Islam Ajak Seluruh Umat Islam Indonesia Bersatu Bela Ulama
[tajukindonesia.net] - Front Mahasiswa Islam (FMI) mengajak elemen mahasiswa muslim menggalang persatuan dan kekuatan untuk membela ulama menyusul dipolisikannya Habib Rizieq Syihab oleh Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI).
“Mengajak semua elemen mahasiswa, khususnya mahasiswa Islam menggalang kekuatan dan menggalang persatuan antar organisasi mahasiswa Islam se-Indonesia, sebagai bentuk pembelaan terhadap ulama,” kata Ketua Front Mahasiswa Islam (FMI) Banten Luthfi Hasbi Hasbullah dalam pernyataan tertulis, Selasa (27/12).
Luthfi juga mengajak semua elemen mahasisiwa Islam antara lain HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia), KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia), PII (Pelajar Islam Indonesia) untuk ikut mengawal pelaporan yang dilakukan oleh Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI). Di samping itu dia juga mengimbau agar mahasiswa tetap menjaga persatuan NKRI.
“Mengajak seluruh umat Islam di Indonesia untuk ikut serta dalam membela kehormatan ulama, habaib, ustadz dan seluruh tokoh agama Islam,” tandas Luthfi.
PMKRI melaporkan Habib Rizieq Syihab ke Polda Metro Jaya pada Senin (26/12). Imam Besar Front Pembela Islam itu dilaporkan atas tuduhan penistaan agama Kristen.
Menurut Katua PMKRI Angelius Wake Kako laporan itu dibuat berdasarkan pernyataan Habib Rizieq saat ceramah di Pondok Kelapa pada tanggal 25 Desember 2016. Dalam kesempatan itu Habib Rizieq mengatakan ‘Kalau tuhan itu beranak, terus bidannya siapa?’
PMKRI melaporkan Habib Rizieq dengan pasal 156 dan 156a KUHP, sama dengan pasal yang dilanggar Ahok. Habib Rizieq juga dilaporakan dengan UU No 11 Tahun 2008 tentang ITE. [kn]