Heboh! KSPI Resmi Umumkan Mogok Nasional pada 2 Desember


[tajukindonesia.com]    -    Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia resmi mengumumkan akan melakukan mogok nasional pada 2 Desember 2016 mendatang.

Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan, awalnya mogok nasional tersebut bakal dilakukan 25 November, tapi diundur menjadi 2 Desember.

Iqbal menjelaskan, mogok nasional ini dalam bentuk unjuk rasa nasional "stop produksi" akan berlangsung di 20 propinsi dan 250 kabupaten dan kota yang akan diikuti hampir satu juta buruh.
"Khusus buruh Sejabodetabek karawang lebih dari 200 ribu buruh pada saat mogok nasional 2 Desember tersebut akan bergerak unjuk rasa ke Istana presiden dengan titik kumpul di Bundaran HI, sedangkan mogok nasional buruh 19 propinsi lainnya dilakukan di kawasan industri dan kantor gubernur masing-masing," kata Iqbal saat berbincang dengan TeropongSenayan, Rabu (23/11/2016).

Iqbal menerangkan, ada tiga isu yang akan disuarakan para buruh pada mogok nasional 2 Desember nanti.

"Satu, cabut PP no 78/2015 tolak upah murah. Dua, naikkan UMP/UMK (upah minimum provinsi/upah minimum kabupaten atau kota) 15%-20%," kata Iqbal.

Ketiga, Iqbal juga meminta agar tersangka penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk segera ditahan.

"Isu ini sudah dari May Day 2016 lalu diteriakkan buruh termasuk menolak penggusuran dan reklamasi yang merusak lingkungan hidup serta sarat aroma korupsi, sebagaimana juga buruh dari dulu meminta KPK memeriksa Ahok atas dugaan korupsi RS Sumber Waras, lahan Cengkareng, Reklamasi Teluk Jakarta tapi teriakan buruh ini tak pernah ada tanggapan," tandasnya.[ts]












Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :